DuniaWirausaha.com - Saat ini handphone seolah sudah menjadi barang yang umum dimiliki oleh semua kalangan. Tidak hanya orang kaya saja yang memilikinya, bahkan orang yang tergolong kurang mampu pun memilikinya. Anak-anak saja bisa bergaya dengan handphone  yang mereka bawa terlepas milik mereka sendiri ataupun pinjaman orang tua.  Bahkan dirumah-rumah penduduk tidak jarang dijumpai memiliki beberapa handphone yang terkadang tergolek karena sudah rusak dan malas memperbaikinya. Di kota besar mungkin handphone adalah barang komoditas dengan nilai material yang kecil, namun dipedesaan bisa jadi masih menjadi barang berharga.








Perlu anda ketahui bahwa di beberapa negara jumlah HP bahkan sudah melampaui jumlah penduduk negara tersebut. AS sendiri yang berpenduduk 315,5 juta jiwa sedangkan jumlah pengguna HP mencapai 327,6 juta. Inggris juga sama kondisinya dengan jumlah pemakai HP sudah melampaui jumlah penduduk, jumlah HP di Inggris sudah 4 kali lebih banyak dibandingkan dengan jumlah penduduknya.  Bahkan menurut data statistik dunia sebanyak 4% dari ponsel lama tersebut dibuang di tempat pembuangan sampah, sementara sekitar 44% hanya disimpan di laci lemari rumah.  Jumlah pengguna ponsel di Indonesia per Mei 2012 mencapai 125 juta orang dari 238 juta penduduk (Survey Nielsen). Dengan peningkatan pertumbuhan pengguna sebesar 53 persen dalam empat  tahun terakhir.
Dengan populasi pengguna handphone yang sedemikian besar adalah sebuah peluang usaha yang tidak kecil baik sebagai pedagang handphone (baru atau seken) atau melayani reparasi perbaikan handphone. Berwirausaha melayani perbaikan/servis HP  bahkan lebih menguntungkan dan prospektif dibandingkan dengan berdagang karena modal usahanya lebih kecil karena tidak perlu mempunyai stok HP. Dengan modal utama tenaga dan ketrampilan servis, usaha servis HP sudah bisa mulai  dijalankan. Untuk menjalankan usaha servis HP ada beberapa syarat yang perlu diketahui seperti:
  1. Pengetahuan mengenai tren ponsel dan selera konsumen yang sedang berkembang
  2. Mengetahui produk-produk ponsel yang laris baik baru ataupun seken
  3. Mempunyai pengetahuan dan ketrampilan servis HP
  4. Mengetahui informasi mengenai penyedia stok baik ponsel ataupun berbagai asesori/ dan komponen.

Bagi yang masih gaptek mengenai prealatan elektronik khususnya handphone bisa belajar dari berbagai sumber baik buku-buku, forum (mis: forum.djawir.com) ataupun mengikuti kursus pelatihan. Bila mengikuti kursus pelatihan sebaiknya mencari lembaga penyelenggara kursus yang bonafid dan terpercaya. Bandingkan kurikulum belajar dan biaya kursusnya. Bila dirasa ketemu lembaga kursus yang bagus dan dengan biaya terjangkau tidak ada salahnya memutuskan pilihan tersebut.
Untuk menunjang kesuksesan usaha reparasi/servis HP kualitas layanan yang prima dan harga yang wajar memang mempunyai peranan penting.  Apalagi kebanyakan konsumen yang ingin menservis HP nya yang rusak kebanyakan berasal dari masyarakat biasa (orang kaya kebanyakan malas melakukan servis karena lebih senang membeli baru karena model HP baru senantiasa muncul). Memberi garansi servis adalah sebuah nilai tambah untuk membangun kepercayaan konsumen. Selain itu memberi edukasi bagaimana merawat dan menggunakan HP dengan benar akan semakin menambah konsumen yang loyal.




Usaha servis HP ini bisa dilakukan baik di pusat keramaian ataupun dirumah sendiri. Bila dibuka di pusat keramaian selain dapat menjaring calon konsumen yang lebih besar juga persaingannya lebih ketat karena sudah banyak pihak yang melakukan hal yang sama. Buka usaha dirumah juga tidak ada salahnya selain lebih murah modalnya dan persaingannya tidak ketat namun harus melakukan aktivitas marketing yang proaktif dengan menyebarkan brosur ke lingkungan warga dan membangun word of mouth marketing alias pemasaran dari mulut ke mulut.

Usaha reparasi/servis HP memang cukup menjanjikan dengan pertambahan pengguna HP yang semakin tahun semakin meningkat pesat. Hal ini adala sebuah potensi usaha yang sayang untuk dilewatkan. Namun membangun kepercayaan konsumen agar loyal dengan senantiasa belajar dari tren dan teknologi yang berkembang akan menunjang kesuksesan usaha. Salam Wirausaha.






Informasi Penyedia kursus :
V-TIGA
Jl. Tanjung Selor, Komplek Ruko Roxymas Blok E2 no.25
Telp : (021) 68260666, 92955593, 6312234, 6312235, 087883327959, 085883506929

Griya Komunika
Pusat grosir Cililitan (PGC) Lantai 03 No. 411 & 412,
Jakarta Timur - Indonesia
Ph: 021 - 9825 9898/021 - 3334 3388

LPK Raja Ponsel
Jl. Bangka 2 Rt.06 Rw.02 No.18 Pela Mampang
Mampang Prapatan, Jakarta Selatan 12720
021-70036800 / 0817839837
Website : rajaponsel.com/
email : kursus@rajaponsel.com

PT. SuperTEL Indonesia
Div.Bengkel Phone Education
Jln. Cijagra no:183 Rt04 Rw21
(RUKO depan Pom Bensin Cijagra)
Terusan Bojongsoang, Cikarees,
Bale Endah, Bandung.
Ph: 022-73993 111 / 081 79 222 355

0 comments:

Post a Comment

Terima kasih telah meninggalkan pesan di blog ini. Semoga informasi di web ini dapat bermanfaat.

 
Top