DuniaWirausaha.com – Sepertinya batu
mulia asli Indonesia mulai naik daun. Pasar
batu cincin dan permata seperti pasar
Rawa Bening mulai dipadati pengunjung pada akhir minggu. Pasar yang dahulu
kumuh kini berganti baju menjadi Jakarta
Gems Center (JGC). Pengunjungnya
juga mulai memadati pasar, khususnya di weekend. Pengunjung yang datang ke
pasar batu cincin ini kebanyakan para pria dibandingkan para wanita. Kini, para
pria sepertinya mulai “genit” menambah aksesori perhiasan berupa batu permata yang akan menambah nilai
penampilannya.
Jenis-jenis batu permata sebagai pengisi cincin selama ini sebelumnya didominasi
oleh batu permata impor berupa zamrud, safir,
cats eye, ruby, jade (giok) dan
sebagainya. Batu-batu berharga mahal itu kebanyakan didatangkan dari Srilanka,
Myanmar, Afrika, dan Australia. Sedangkan dari negara sendiri orang masih hanya
terbayang batu akik dari Pacitan saja
yang menjadi batu cincin. Namun situasi ini mulai berubah konon ketika pak
presiden SBY mengenakan batu bacan yang notabene berasal dari kepulauan Maluku dan
menghadiahkan kepada presiden AS Barack Obama ketika berkunjung ke Indonesia. Meski
berita tersebut sulit dicari sumber beritanya namun tetap mendatangkan berkah
kepada pengrajin batu mulia tanah air. Kini, batu mulia asli tanah air mulai
dilirik dan dipinang penggemar batu mulia
sebagai batu cincin yang bergengsi. Mulailah
batu mulia tanah air yang awalnya malu-malu kini muncul di gelanggang perbatuan
nasional. Batu Kalimaya, Batu Garut, Sungai Dareh, Bacan, Giok Aceh,
Raflesia adalah beberapa nama yang kemudian menyeruak ramai dicari para batu mania. Geliat keriuhan trend
penggemar batu mulia tidak hanya ada di ibukota saja, namun juga di sentra
penjualan batu permata daerah seperti pasar
Martapura di Banjarmasin – Kalsel dan Pasar
Inpres/Kebon Sayur, Balikpapan senantiasa penuh dikunjungi penggemar batu
permata tidak penggemar batu mania lokal bahkan pengunjung dari pulau Jawa dan
manca juga banyak menyambangi pasar batu permata ini.
Memakai batu mulia di cincin
sepertinya sedang menjadi trend baru di tanah air. Memakai batu cincin yang
awalnya stereotipe seolah seperti dukun atau orang tua mulai bergeser menjadi
aksesori perhiasan yang akan menambah nilai penampilan pemakainya. Apalagi batu
cincinnya adalah barang langka dan mahal maka akan menambah prestise si
pemakai. Penggemar batu cincin ini mulai menggurita dengan semakin banyaknya penggemar
dan komunitas batu cincin dari berbagai kalangan usia dan profesi. Bahkan para
pekerja yang berpenghasilan pas-pasan seperti petugas cleaning service kantor
juga tak mau ketinggalan mengenakan batu cincin.
Bisnis jual beli batu cincin baik yang berasal dari batu mulia nasional maupun dari manca
negara sepertinya membuka peluang usaha baru yang tidak kecil profitnya. Harga
batu cincin ini bisa dari yang harganya murah puluhan ribu hingga ratusan juta
rupiah. Bahkan beberapa artis yang dikenal sebagai kolektor batu cincin tak sungkan
mengeluarkan uang hingga ratusan juta rupiah untuk mendapatkan sebutir batu
cincin yang diinginkannya. Masyarakat umum yang juga terpikat dengan indahnya
batu cincin ikutan beramai-ramai mengkoleksi batu-batuan indah ini. Batu-batu cincin
ini dipercaya selain memberikan efek positif bagi penggunanya juga dapat
bereaksi dengan aura si pemakai sehingga dapat berubah kecerahan warnanya. Batu
cincin yang bisa cepat berubah warna salah satunya adalah batu bacan baik bacan doko, bacan obi ataupun palamea. Batu bacan obi yang semula berwarna kecoklat-coklatan akan berubah
warna menjadi merah tua bila rajin dipakai. Tak pelak lagi batu bacan menjadi
incaran para penghobi batu sehingga harganya kini melangit. Dengan semakin
banyaknya penggemar batu cincin maka semakin ramai pasar batu mulia baik di
ibukota maupun di daerah ikutan diserbu para kolektor batu mulia ini.
Bisnis batu cincin memang
cukup menggiurkan karena keuntungannya yang tinggi, namun tetap perlu kehati-hatian
dalam menjalaninya. Selain batu alam asli beredar pula batu palsu yang dibuat
secara buatan. Batu palsu ini ada yang berasal dari batu asli kemudian dimasak
kembali dicampur dengan bahan lain untuk untuk mendapatkan batu cincin yang
lebih bagus. Namun adapula batu cincin palsu yang dibuat dari bahan sintetis
seperti kaca yang berwarna warni. Indah memang, namun bagi para batu cincin mania, batu-batu cincin
palsu ini tidak ada harganya. Pelajari tips membedakan batu asli dan batu palsu
yang saat ini banyak beredar di buku-buku atapun di internet. Bila lebih yakin
bisa membeli batu mulia mentah untuk
dipotong-potong dalam berbagai ukuran. Namun cara ini butuh modal yang besar
karena harga batu mulia mentah ini bisa berharga jutaan hingga puluhan juta
rupiah.
Pemasaran batu mulia atau batu
cincin ini saat ini relatif mudah. Pemasarannya batu cincin ini tidak hanya terpaku
ke pasar batu mulia saja namun kini bisa menembak konsumen di lingkungan
perumahan. Agar lebih banyak konsumen yang datang, biasanya selain bisnis jual
beli batu cincin juga menyediakan layanan/jasa lain seperti jasa penggosokan
batu dan menyediakan aksesorinya: cincin/iketan batu yang berbahan stainless
steel, emas, perak atau bahan campuran lainnya. Agar dapat menekan investasi
usaha, berjualan batu cincin bisa menggunakan sistem online alias internet.
Apalagi saat ini banyak online marketplace yang bisa digunakan seperti kaskus,
berniaga, bukalapak dsb. Bahkan kalau diamati sudah banyak pengrajin batu yang
berada di pelosok nusantara terbiasa memasarkan batu cincin produksinya melalui
internet.
Kini, persepsi masyarakat
sepertinya sudah bergeser jika seseorang memakai batu cincin bukan lagi
dianggap sebagai orang aneh alias mbah dukun. Namun dianggap sebagai aksesori
yang menambah penampilan si pemakai. Apalagi jika harga batu cincin yang
dipakai berharga mahal, maka akan mendongkrak gengsi si pemakainya. Bisnis batu cincin sepertinya sedang menjadi
trend yang bisa digunakan untuk mendulang rejeki karena profitnya yang menggiurkan.
Belum lagi tanah air kita memang kaya akan mineral sehingga tak pelak bumi
nusantara kita kaya akan muncul berbagai batu mulia temuan baru yang menjadi
incaran penggemar batu mulia tidak hanya dari dalam negeri saja namun juga penggemar
manca negara pula. Selamat Wirausaha.
Sbr gbr : arzamitra.wordpress.com
sedikit info mengenai batu lumut suliki bisa dilihat di
ReplyDeletehttp://tasikpedia.blogspot.com/2014/11/batu-akik-suliki.html
makasih agan-agan semua
Bisnis batu akik adalah bisnis yang tidak terukur harganya. www.connectsitus.com
ReplyDelete